Panembahan Moh. Saleh




Menjadi raja Sumenep dengan Gelar Natakusuma II. Pada masa memerintah antara tahun  1854-1879 M. Dalam memerintah ia menderita kelumpuhan pada seluruh anggota tubuhnya, sehingga dalam menjalankan roda pemerintahan dibantu oleh saudaranya sendiri, antara lain yaitu:
a.Pangeran  Aria  Jakfar  Sadik  Suryaamidjaya,  yang  ditunjuk  sebagai sekretaris pribadi.
b.Pangeran  Aria  Mas’ud  Suryaadiputra,  ditunjuk  mengurus  bagian keuangan (bendahara) keraton.
Panembahan Natakusuma II tidak menunjukkan hal-hal yang istimewa. Bahkan pada masa Panembahan,  isi keraton semakin berkurang karena diberikan kepada orang-orang yang datang mengunjunginya. Pada tahun 1857 M untuk memperkuat kontrol politik pemerintah Kolonial Belanda atas madura, maka dibentuklah Karesidenan Madura dengan ibu kotanya di Pamekasan. Pada tahun 1868 M masalah pengaturan irigasi pertanian oleh pemerintah Hindia Belanda diserahkan kepada Panembahan.


Postingan terkait: